tekno
Langganan

Supermoon Terakhir Bisa Disaksikan September 2023 - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia | Espos.id

by Astrid Prihatini Wd  - Espos.id Teknologi  -  Senin, 4 September 2023 - 22:35 WIB

ESPOS.ID - Ilustrasi supermoon. (Freepik.com)

Esposin, SOLO-Memasuki bulan September 2023, ada sejumlah fenomena astronomi siap menghiasi langit termasuk supermoon terakhir. Bagi kalian para penggemar fenomena astronomi, simak jadwal lengkapnya di info teknologi kali ini.

Berikut ini fenomena langit September 2023 berdasarkan kalender astronomi yang dikutip dari TimeandDate.com pada (4/9/2023):

Fase Bulan Baru - 15 September 2023

Bulan akan terletak di sisi Bumi yang sama dengan Matahari dan tidak akan terlihat di langit malam. Ini adalah waktu terbaik dalam sebulan untuk mengamati objek redup seperti galaksi dan gugus bintang karena tidak ada cahaya Bulan yang mengganggu.

Merkurius pada Elongasi Barat Terbesar - 22 September 2023

Sebelum tahu kapan supermoon terjadi di Bulan September 2023, ketahui pula Merkurius mencapai elongasi barat terbesarnya sebesar 17,9 derajat dari Matahari. Ini adalah waktu terbaik untuk melihat Merkurius karena ia berada pada titik tertinggi di atas cakrawala pada langit pagi. Untuk melihatnya, carilah planet yang posisinya paling rendah di langit timur tepat sebelum Matahari terbit.

Ekuinoks September - 23 September 2023

Ekuinoks September menandai Matahari akan bersinar tepat di garis khatulistiwa sehingga waktu siang dan malam di seluruh dunia hampir sama. Peristiwa ini juga menandai hari pertama musim gugur (ekuinoks musim gugur) di belahan Bumi utara dan hari pertama musim semi (ekuinoks musim semi) di belahan Bumi selatan.

Supermoon Terakhir - 29 September 2023

Bulan akan terletak di sisi berlawanan dari Bumi dengan Matahari dan wajahnya akan diterangi sepenuhnya. Saat terjadi supermoon, Bulan akan berada paling dekat dengan Bumi dan mungkin akan terlihat lebih besar dan lebih terang dari biasanya.
Advertisement

Di negara-negara barat, purnama ini dikenal dengan sebutan Harvest Moon atau Corn Moon karena bertepatan dengan musim panen jagung. Harvest Moon adalah purnama terdekat dengan ekuinoks September setiap tahunnya. Purnama ini juga merupakan supermoon terakhir dari empat supermoon yang terjadi di 2023.

Dikutip dari almanac.com pada Senin (4/9/2023), tahun ini, Harvest Moon bulan September akan muncul tepat setelah Matahari terbenam pada Kamis, 28 September. Kemudian mencapai puncak iluminasi pada pukul 05.58 Waktu Bagian Timur pada hari Jumat 29 September 2023 dan segera menghilang di bawah cakrawala.

Bulan purnama yang terjadi paling dekat dengan  ekuinoks musim gugur  (22 atau 23 September) selalu diberi nama  Harvest Moon . Tidak seperti Bulan purnama lainnya, Bulan purnama ini terbit pada waktu yang hampir bersamaan—sekitar Matahari terbenam—selama beberapa malam berturut-turut, memberikan para petani beberapa malam tambahan cahaya bulan dan memungkinkan mereka menyelesaikan panen sebelum musim dingin tiba.

Advertisement
Advertisement
Astrid Prihatini WD - I am a journalist who loves traveling, healthy lifestyle and doing yoga.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif