Esposin, SOLO – Setelah diluncurkan penggunaannya pada 2021, meterai elektronik atau e-meterai kini sudah dipakai masyarakat untuk berbagai keperluan dokumen elektronik. Bahkan seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) 2023 juga menggunakan e-meterai. Apa itu e-meterai dan apa saja manfaatnya? Berikut ini penjelasannya.

 

Apa itu e-Meterai?

Meterai elektronik atau e-meterai adalah jenis meterai elektronik dengan ciri khusus dan mengandung unsur pengaman yang dikeluarkan ole Pemerintah Republik Indonesia. Meterai ini digunakan untuk pengabsahan pembayaran pajak atau dokumen elektronik.

Sementara itu menurut Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 86 Tahun 2021, meterai elektronik merupakan meterai berupa lanel yang penggunaannya dilakukan dengan cara dibubuhkan pada dokumen melalui sistem tertentu.

Hingga saat ini, meterai elektronik hanya tersedia dalam satu tarif, yaitu Rp10.000. Pembeliannya bisa dilakukan di situs resmi e-Meterai ataupun partner resmi lainnya. Meterai ini menawarkan kemudahan saat berurusan dengan dokumen elektronik.

Hingga saat ini, meterai elektronik hanya tersedia dalam satu tarif, yaitu Rp10.000. Pembeliannya bisa dilakukan di situs resmi e-Meterai ataupun partner resmi lainnya. Meterai ini menawarkan kemudahan saat berurusan dengan dokumen elektronik.

 

Tak hanya itu, risiko pemalsuan dokumen dapat diminimalkan karena teknologi e-meterai disertai dengan keamanan khusus. Peruntukannya sendiri tidak terbatas pada badan usaha saja, tetapi juga kepentingan individu.

 

1. Meminimalisasi pemalsuan

Meterai elekronik memiliki unsur pengaman yang disebut digital signature X.509 SHA 512. Tiap-tiap meterai pun memiliki desain beragam dan 70% di antaranya memiliki barcode unik.

Meterai ini juga mudah dibaca oleh aplikasi dan terdapat fitur validasi yang dapat dibuktikan secara forensik. Secara keseluruhan fitur ini dapat meminimalisir pemalsuan meterai oleh pihak tak bertanggung jawab.

 

2. Pembelian dan pembubuhan meterai jadi lebih mudah

Karena berbasis elektronik, pembelian meterai ini bisa dibeli secara online di situs resmi e-Meterai. Ini memudahkan masyarakat ketika membutuhkan meterai kapan saja dan di mana saja tanpa harus keluar rumah.

Pembubuhan meterai pun bisa langsung dilakukan di dokumen elektronik. Jadi kamu tidak perlu mencetak dokumen dulu, menempel meterai, lalu scan ulang dokumen bermeterai tersebut. Artinya proses validasi dokumen semakin praktis dan anti ribet.

 

3. Mengurangi biaya pengiriman dokumen

Bila berurusan dengan dokumen fisik, artinya kamu perlu mengirim dokumen tersebut ke alamat tujuan. Tentu dibutuhkan biaya pengiriman yang besarannya bergantung pada lokasi pengiriman.

Sebaliknya, menggunakan dokumen resmi berbasis elektronik dan dibubuhi e-meterai, kamu tidak perlu lagi melalui proses pengiriman dokumen secara konvensional. Kamu pun tidak perlu mengeluarkan biaya pengiriman lagi.

 

4. Menambah pendapatan negara

Menteri Keuangan Republik Indonesia Sri Mulyani mengatakan bahwa penggunaan e-meterai dapat menambah sumber pendapatan negara. Jadi, kalau kamu ingin berkontribusi dalam kemajuan perekonomian negara, sudah saatnya beralih ke e-meterai.

 

5. Mengurangi risiko kehilangan meterai fisik

Meterai biasa berpotensi hilang karena penyimpanan tidak cermat atau dicuri. Sedangkan e-meterai tersimpan secara digital sehingga aman dan tidak berisiko hilang.

 

6. Meningkatkan efisiensi dan produktivitas di sektor bisnis

e-meterai mempersingkat proses validasi dokumen secara signifikan. Berarti bisnis tidak perlu lagi menghabiskan waktu berburu meterai sampai mengantri di kantor pos untuk mengirimkan dokumen. Semuanya bisa diselesaikan secara digital tanpa memakan waktu dan menghambat produktivitas.

 

7. Lebih ramah lingkungan

Meterai fisik memerlukan kertas dan tinta untuk dicetak. Berbeda dari e-meterai yang lebih ramah lingkungan karena tidak memerlukan bahan-bahan tersebut dalam proses produksinya.

Berita Terkait

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif