Dikutip Daily Mail, Jumat (10/1/2014), makhluk laut unik ini ditemukan di daearah yang relatif belum pernah dijamah oleh tangan-tangan manusia yakni di sekitar kawasan Southwest Indian Ocean Ridge, Afrika Selatan pada tahun 2011 lalu.
Promosi Rayakan Hari Pelanggan, BRI Optimalkan AI untuk Pelayanan Responsif & Personal
Lobster unik ini diperkirakan hidup pada kedalaman laut 750 meter dan mempunyai ukuran yang sangat kecil. Panjang antara mata hingga ujung belakangnya hanya berukuran kurang lebih 7 milimeter.
Spesies baru tersebut ditemukan oleh Diva Amon, seorang yang berprofesi sebagai mahasiswa di London, Inggris. Sebenarnya ia ingin melakukan penelitian yang terfokus kehidupan ikan paus, namun ternyata ia secara tak sengaja menemukan makhluk dengan spesies baru.
Penemuan ini lalu dikirim ke Dr Paul Clark dan Dr Enrique Macpherson, yang berprofesi sebagai seorang peneliti invertebrata di Spanyol untuk diidentifikasi.
“Kami menemukan spesies baru ini secara tak terduga selama kami melakukan penelitian untuk menyelidiki rangka yang ada yang ada di bawah laut Samudera Hindia Barat, yang mana merupakan suatu daerah yang belum pernah dijelajahi. Temuan ini juga memberikan contoh bagi kita tentang penelitian laut dalam dan berusaha untuk terus mengungkap misteri ekosistem bawah laut, ” ujar Diva Amon.
Ia juga menambahkan pemberian nama Mandela di bagian belakang makhluk baru tersebut adalah sebagai penghormatan bagi sosoknya yang memiliki kontribusi besar terhadap pahlawan anti-apartheid.