tekno
Langganan

AI dan Perubahan Iklim Paling Dikhawatirkan Para CEO - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia | Espos.id

by Rahmad Fauzan  - Espos.id Teknologi  -  Rabu, 17 Januari 2024 - 20:51 WIB

ESPOS.ID - Ilustrasi. Kutub Utara (istimewa)

Esposin, JAKARTA – Teknologi kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) dan perubahan iklim merupakan hal yang paling dikhawatirkan petinggi perusahaan terkait bisnis mereka 10 tahun ke depan.

Dari survei terhadap lebih dari 4.700 CEO di seluruh dunia dirilis PwC, Senin (15/1/2024), sebanyak 45% di antaranya khawatir bisnis mereka tidak akan dapat bertahan dalam satu dekade ke depan tanpa adanya terobosan baru.

Advertisement

Jumlah CEO yang merasakan kekhawatiran terhadap masa depan bisnis mereka karena kedua faktor tersebut di atas naik dari 39% pada tahun lalu.

“Hal ini akan secara signifikan mengubah cara perusahaan dalam menciptakan, memberikan, dan memperoleh nilai tambah dalam 3 tahun ke depan,” kata Global Chairman of PwC Bob Moritz dikutip dari Associated Press (AP), Selasa (16/1/2024).

Advertisement

“Hal ini akan secara signifikan mengubah cara perusahaan dalam menciptakan, memberikan, dan memperoleh nilai tambah dalam 3 tahun ke depan,” kata Global Chairman of PwC Bob Moritz dikutip dari Associated Press (AP), Selasa (16/1/2024).

Kendati lebih dari separuh CEO mengatakan AI akan membuat produk atau layanan mereka lebih baik, tetapi 69% menyatakan pekerja mereka masih memerlukan pelatihan agar mampu menggunakan teknologi itu.

Para petinggi perusahaan tersebut juga khawatir dengan dampak AI dalam meningkatkan risiko keamanan siber dan misinformasi.

Advertisement

Lebih dari tiga perempat para eksekutif tersebut mengatakan bahwa mereka telah memulai atau menyelesaikan perubahan untuk meningkatkan efisiensi energi.

Hanya 45% yang mencatat bahwa mereka telah membuat kemajuan dalam mempertimbangkan risiko iklim dalam perencanaan keuangan.

 

Advertisement

Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul "Teknologi AI Bikin Ribuan CEO Ketar-ketir Soal Masa Depan Bisnisnya"

Advertisement
Akhmad Ludiyanto - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif